Isi Surat Netizen Ini Jadi Viral: Apa Kami Harus Menyesal Mendukung Ahok?
Beritaterheboh.com - Sebuah surat jadi viral, surat itu berisi luapan hati yang mendalam.
Suratnya berjudul ungkap 'kebobrokan-kebobrokan' Ahok tapi sebaliknya, justru dari surat ini menunjukkan prestasi gemilang Ahok untuk Jakarta, Selasa (13/6/2017).
Sebuah akun mengunggah kembali surat ungkapan hati netizen untuk Ahok.
Surat tersebut ditulis netter di aplikasi pesan instan LINE.
Netizen tersebut bernama Michael.
Tulisan ini kemudian diunggah ulang oleh akun Instagram Katasahabat.id.
Tulisan ini menjadi viral karena isi di dalamnya.
Disebut lengkap kebobrokan Ahok, deretan 'panjang' dosa Ahok tapi semua 'terbantahkan'
Begini isi tulisannya.
PAAKKKK! KAMI KANGEEEN. Banget :(
Pak, waktu bapak seenaknya borong
bus bikinan Eropa buat Trans Jakarta
Waktu bapak seenaknya bikin jalan
Tol linggkar Semanggi
Aku mikir.. Bapakku royal bgt ya?
Waktu bapak seenaknya bikin rusun dengan semua fasilitas nya
Taman bermain, bus gratis, sekolah gratis, pake dokter jaga pula
Ala apartemen orang gedongan
Aku mikir.. emang Bapak dapet duit dari mana?
Waktu bapak dengan gahar
menutup Kalijodo buat bikin RPTRA
Gambarnya keren banget
Desainnya sombong,sesombong Ahok
Aku mikir.. yakin duitnya cukup?
Apa lagi waktu mau buat
Rumah Sakit Kanker di Sumber Waras
Dilengkapi apartemen buat tinggal dan menghibur orang orang yang stadium akhir
Aku mikir.. si Bapak ini sok banget
Cita cita menembus awan..
Cari duit dimana dia?
Bikin pasukan pelangi
Merah, biru, ungu
Dan yang paling fenomenal si orange itu
Gaji dan fasilitas gede
Aku mikir.. astaga sok kaya banget bapak yang satu ini
Tapi semuanya berjalan baik
Beneran jadi.. keren pula
Ternyata biarpun songong
dia memang ga omong kosong
Aku mulai mikir..
DKI ini duit nya banyak
Lha selama ini apa yang terjadi?
Kok kotanya kucel
Warganya kayak gembel
Suratnya berjudul ungkap 'kebobrokan-kebobrokan' Ahok tapi sebaliknya, justru dari surat ini menunjukkan prestasi gemilang Ahok untuk Jakarta, Selasa (13/6/2017).
Sebuah akun mengunggah kembali surat ungkapan hati netizen untuk Ahok.
Surat tersebut ditulis netter di aplikasi pesan instan LINE.
Netizen tersebut bernama Michael.
Tulisan ini kemudian diunggah ulang oleh akun Instagram Katasahabat.id.
Tulisan ini menjadi viral karena isi di dalamnya.
Disebut lengkap kebobrokan Ahok, deretan 'panjang' dosa Ahok tapi semua 'terbantahkan'
Begini isi tulisannya.
PAAKKKK! KAMI KANGEEEN. Banget :(
Pak, waktu bapak seenaknya borong
bus bikinan Eropa buat Trans Jakarta
Waktu bapak seenaknya bikin jalan
Tol linggkar Semanggi
Aku mikir.. Bapakku royal bgt ya?
Waktu bapak seenaknya bikin rusun dengan semua fasilitas nya
Taman bermain, bus gratis, sekolah gratis, pake dokter jaga pula
Ala apartemen orang gedongan
Aku mikir.. emang Bapak dapet duit dari mana?
Waktu bapak dengan gahar
menutup Kalijodo buat bikin RPTRA
Gambarnya keren banget
Desainnya sombong,sesombong Ahok
Aku mikir.. yakin duitnya cukup?
Apa lagi waktu mau buat
Rumah Sakit Kanker di Sumber Waras
Dilengkapi apartemen buat tinggal dan menghibur orang orang yang stadium akhir
Aku mikir.. si Bapak ini sok banget
Cita cita menembus awan..
Cari duit dimana dia?
Bikin pasukan pelangi
Merah, biru, ungu
Dan yang paling fenomenal si orange itu
Gaji dan fasilitas gede
Aku mikir.. astaga sok kaya banget bapak yang satu ini
Tapi semuanya berjalan baik
Beneran jadi.. keren pula
Ternyata biarpun songong
dia memang ga omong kosong
Aku mulai mikir..
DKI ini duit nya banyak
Lha selama ini apa yang terjadi?
Kok kotanya kucel
Warganya kayak gembel
Semua fasilitas jelek bikin ngedumel
Berarti Bapakku ini kerjanya bener
Duit dipake buat kesejahteraan warga
Berarti omomngannya tentang mewujudkan keadilan sosial
Bukan retorika semata
Bukan lip service
Seandainya bapakku mau korupsi
Banyak banget dong duit yang bisa dia embat, dan dia pasti uda kaya banget
Seandainya bapakku mau korupsi
Pasti dia ga dimusuhin
Seandainya bapakku mau korupsi
Pasti ga akan ada fitnah untuknya
Seandainya bapakku mau korupsi
Pasti semua dukung dia
Kalau bisa jadi Gubernur selamanya
Tapi syukurlah
Bapakku imannya kuat
Dia berani dimusuhin orang
Dia berani kehilangan jabatannya
Dia berani kehilangan kebebasannya
Bolak balik diperiksa KPK
Syukurlah dia ga pernah berakhir dengan pakai rompi oranye
Kena kasus kesleo lidah
Gapake dipanggil malah dateng sendiri ke kantor polisi
Sidang ga pernah absen
Ga pura pura sakit mag atau diare
Giliran vonis yang menyakitkan pun
Dia membungkuk hormat ke hakim
Dia di rutan, Ahoker menggila, menjerit, menangis dalam demo.
Dia malah ambil mokrofon dari dalam rutan dia berseru menenangkan para pendemo.
Astaga.... terbuat dari apa hatinya?
Sekuat apa pikirannya?
Apa kami harus menyesal punya bapak seperti itu?
Apa kami harus menyesal mendukung dia?
Apa kami harus malu mengakuinya sebagai bapak kami?
Dia memang bukan dewa.
Dia gak sempurna, banyak salahnya, banyak bikin orang marah tapi dia ga mau janji palsu.
Dia anti pencitraan.
Sekarang bapak kami ada di tahanan.
Nasibnya masih terombang ambing.
Kami terus berdoa dan berjuang.
Kami masih menyayanginya.
Kami masih bangga padanya dan akan selamanya begitu.
Tapi kami ga khawatir sama bapak.
Bapak pasti baik-baik di sana.
Bapak ga cengeng, bapak ga cemen Karena bapak imannya kuat selalu curhat dengan Tuhan.
Seandainya bapakku mau korupsi pasti jadinya tidak begini.
Tapi syukurlah bapak gak korupsi walau harus di balik jeruji.
We'll always stand by you Bapak.
LINE: Michael.
(tribunnews.com)
Berarti Bapakku ini kerjanya bener
Duit dipake buat kesejahteraan warga
Berarti omomngannya tentang mewujudkan keadilan sosial
Bukan retorika semata
Bukan lip service
Seandainya bapakku mau korupsi
Banyak banget dong duit yang bisa dia embat, dan dia pasti uda kaya banget
Seandainya bapakku mau korupsi
Pasti dia ga dimusuhin
Seandainya bapakku mau korupsi
Pasti ga akan ada fitnah untuknya
Seandainya bapakku mau korupsi
Pasti semua dukung dia
Kalau bisa jadi Gubernur selamanya
Tapi syukurlah
Bapakku imannya kuat
Dia berani dimusuhin orang
Dia berani kehilangan jabatannya
Dia berani kehilangan kebebasannya
Bolak balik diperiksa KPK
Syukurlah dia ga pernah berakhir dengan pakai rompi oranye
Kena kasus kesleo lidah
Gapake dipanggil malah dateng sendiri ke kantor polisi
Sidang ga pernah absen
Ga pura pura sakit mag atau diare
Giliran vonis yang menyakitkan pun
Dia membungkuk hormat ke hakim
Dia di rutan, Ahoker menggila, menjerit, menangis dalam demo.
Dia malah ambil mokrofon dari dalam rutan dia berseru menenangkan para pendemo.
Astaga.... terbuat dari apa hatinya?
Sekuat apa pikirannya?
Apa kami harus menyesal punya bapak seperti itu?
Apa kami harus menyesal mendukung dia?
Apa kami harus malu mengakuinya sebagai bapak kami?
Dia memang bukan dewa.
Dia gak sempurna, banyak salahnya, banyak bikin orang marah tapi dia ga mau janji palsu.
Dia anti pencitraan.
Sekarang bapak kami ada di tahanan.
Nasibnya masih terombang ambing.
Kami terus berdoa dan berjuang.
Kami masih menyayanginya.
Kami masih bangga padanya dan akan selamanya begitu.
Tapi kami ga khawatir sama bapak.
Bapak pasti baik-baik di sana.
Bapak ga cengeng, bapak ga cemen Karena bapak imannya kuat selalu curhat dengan Tuhan.
Seandainya bapakku mau korupsi pasti jadinya tidak begini.
Tapi syukurlah bapak gak korupsi walau harus di balik jeruji.
We'll always stand by you Bapak.
LINE: Michael.
(tribunnews.com)
No comments:
Post a Comment