BERANDA ABOUT US ADS : 1 USD FOREVER ASMARA BIOGRAFI BUKU BUKU PINTAR
CHRISTIAN FAITH DISCLAIMER DUNIA KERJA ENTREPRENEURS GO PUBLIC (IPO)
KESEHATAN LIST OF ALL ARTICLES MARKETING MY STARTUP OTHERS
TIP SUKSES DAN KAYA TIPS BLOGGER TIP SEO CONTACT ME PROFESSIONAL WRITER
Ditolak google adsense seperti gue ( richard nata ) ? tenang... ada cliksor. ha...7x http://richardnata.blogspot.com/2015/04/ditolak-google-adsense-seperti-gue.html
SELAIN CLICKSOR, MASIH ADA PROPELLER ADS. HA...7X
Before I start - Teknik SEO MLM Backlink. http://richardnata.blogspot.com/2015/04/teknik-seo-mlm-backlink.html
(out of 100's of systems, this is my number #1 recommendation ^^)
Ditolak google adsense seperti gue ( richard nata ) ? tenang... ada cliksor. ha...7x http://richardnata.blogspot.com/2015/04/ditolak-google-adsense-seperti-gue.html
SELAIN CLICKSOR, MASIH ADA PROPELLER ADS. HA...7X
Before I start - Teknik SEO MLM Backlink. http://richardnata.blogspot.com/2015/04/teknik-seo-mlm-backlink.html
(out of 100's of systems, this is my number #1 recommendation ^^)
KALAU SUKA BERMAIN GAME JANGAN LUPA KLIK PLAY NOW ATAU DOWNLOAD.
September 8, 2012
Oleh: Junaidi Abdul Munif (Dept. Jurnalistik dan Creative Writing JPIN Pusat)
Menulis bisa jadi adalah perkara sulit, namun bisa menjadi perkara yang mudah jika kita mampu mensiasatinya. Di bawah ini adalah langkah-langkah yang mesti dilakukan dalam menulis. Saya lebih banyak mendasarkan pada model pengalaman penulisan artikel populer di koran, karena secara pribadi, saya lebih banyak berkecimpung di bidang penulisan artikel untuk koran.
1. Pemilihan isu
Langkah pertama dalam menulis adalah menemukan isu atau tema. Isu bisa kita dapatkan dari membaca media cetak, menonton televisi, diskusi, atau dari media sosial seperti facebook dan twitter.
2. Pengumpulan data
Ketika isu telah dipilih, kita harus mencari sebanyak mungkin data. Data ini bisa kita dapatkan dari buku, artikel, atau blog. Ketersediaan internet sangat memudahkan kita mencari data. Pengalaman saya, ketika ingin menulis sesuatu, saya mencari sebanyak mungkin data dari internet, yang saya kumpulkan dalam folder tersendiri. Hal ini akan memudahkan untuk menginventarisir data yang kita butuhkan. Buku dan koran juga sangat penting sebagai landasan teori dalam solusi yang kita tawarkan dalam tulisan.
3. Pengolahan data
Ketika data telah dipilih, kita baca semua data itu. Lalu kita pilih yang sesuai dengan tujuan tulisan kita. Pilihlah data-data yang sangat mendukung kekuatan tulisan kita.
4. Memberi Judul
Judul tulisan sangat menentukan, karena di situlah pembaca tertarik atau tidak untuk membaca tulisan kita. Ada banyak cara memberi judul tulisan. Bisa berupa pernyataan atau pertanyaan. Banyak media massa yang menyukai judul tulisan yang memuat kata “dan”, seperti Kompas. Judul tulisan yang memuat kata “dan” menimbulkan suatu persepsi keterkaitan sebuah fenomena (isu) dengan realitas yang kadang tak terpikirkan.
5. Memberi Lead yang bagus
Lead atau kepala tulisan adalah pintu masuk berikutnya. Lead yang bagus adalah kunci untuk memancing pembaca agar menuntaskan tulisan kita. Menulis lead bisa dengan cara pernyataan, pernyataan, kutipan, deskripsi, atau kesimpulan dari tulisan kita.
6. Membuat alur tulisan
Alur tulisan biasanya adalah mendeskripsikan fenomena yang terjadi, lalu mencari latar belakang fenomena yang terjadi, membandingkannya dengan teori atau fenomena yang telah terjadi sebelumnya, lalu solusi yang kita berikan.
7. Menutup tulisan
Tulisan lebih banyak ditutup dengan pernyataan. Ini menunjukkan bahwa penulis cukuppe-de dengan solusi yang dia tawarkan. Meski ada juga model menutup tulisan dengan pertanyaan. Goenawan Mohamad adalah contoh penulis yang sering menggunakan kalimat pertanyaan dalam menutup tulisannya.
Akhirnya selamat menulis. Mengetahui teori menulis tanpa menulis itu omong kosong. Jadi, menulislah.*
Oleh: Junaidi Abdul Munif (Dept. Jurnalistik dan Creative Writing JPIN Pusat)
Menulis bisa jadi adalah perkara sulit, namun bisa menjadi perkara yang mudah jika kita mampu mensiasatinya. Di bawah ini adalah langkah-langkah yang mesti dilakukan dalam menulis. Saya lebih banyak mendasarkan pada model pengalaman penulisan artikel populer di koran, karena secara pribadi, saya lebih banyak berkecimpung di bidang penulisan artikel untuk koran.
1. Pemilihan isu
Langkah pertama dalam menulis adalah menemukan isu atau tema. Isu bisa kita dapatkan dari membaca media cetak, menonton televisi, diskusi, atau dari media sosial seperti facebook dan twitter.
2. Pengumpulan data
Ketika isu telah dipilih, kita harus mencari sebanyak mungkin data. Data ini bisa kita dapatkan dari buku, artikel, atau blog. Ketersediaan internet sangat memudahkan kita mencari data. Pengalaman saya, ketika ingin menulis sesuatu, saya mencari sebanyak mungkin data dari internet, yang saya kumpulkan dalam folder tersendiri. Hal ini akan memudahkan untuk menginventarisir data yang kita butuhkan. Buku dan koran juga sangat penting sebagai landasan teori dalam solusi yang kita tawarkan dalam tulisan.
3. Pengolahan data
Ketika data telah dipilih, kita baca semua data itu. Lalu kita pilih yang sesuai dengan tujuan tulisan kita. Pilihlah data-data yang sangat mendukung kekuatan tulisan kita.
4. Memberi Judul
Judul tulisan sangat menentukan, karena di situlah pembaca tertarik atau tidak untuk membaca tulisan kita. Ada banyak cara memberi judul tulisan. Bisa berupa pernyataan atau pertanyaan. Banyak media massa yang menyukai judul tulisan yang memuat kata “dan”, seperti Kompas. Judul tulisan yang memuat kata “dan” menimbulkan suatu persepsi keterkaitan sebuah fenomena (isu) dengan realitas yang kadang tak terpikirkan.
5. Memberi Lead yang bagus
Lead atau kepala tulisan adalah pintu masuk berikutnya. Lead yang bagus adalah kunci untuk memancing pembaca agar menuntaskan tulisan kita. Menulis lead bisa dengan cara pernyataan, pernyataan, kutipan, deskripsi, atau kesimpulan dari tulisan kita.
6. Membuat alur tulisan
Alur tulisan biasanya adalah mendeskripsikan fenomena yang terjadi, lalu mencari latar belakang fenomena yang terjadi, membandingkannya dengan teori atau fenomena yang telah terjadi sebelumnya, lalu solusi yang kita berikan.
7. Menutup tulisan
Tulisan lebih banyak ditutup dengan pernyataan. Ini menunjukkan bahwa penulis cukuppe-de dengan solusi yang dia tawarkan. Meski ada juga model menutup tulisan dengan pertanyaan. Goenawan Mohamad adalah contoh penulis yang sering menggunakan kalimat pertanyaan dalam menutup tulisannya.
Akhirnya selamat menulis. Mengetahui teori menulis tanpa menulis itu omong kosong. Jadi, menulislah.*
Love this Post? Spread the Word.
DO NOT FORGET TO CLICK THE PLAY NOW OR DOWNLOAD.
Berapa sih nilai dari blog gue DALAM DOLLAR ? http://richardnata.blogspot.com/2015/04/berapa-sih-nilai-dari-blog-gue-dalam.html
Berapa sih nilai dari blog gue DALAM DOLLAR ? http://richardnata.blogspot.com/2015/04/berapa-sih-nilai-dari-blog-gue-dalam.html
My STARTUP :
A story with millions of choices in it.
Try to imagine this. When you're reading a story on the web or blog, you are given two choices. You can choose the next story based on your own choice. After selecting then you can continue reading the story. Shortly afterwards you will be presented back to the 2 other options. The next choice is up to you. Then you continue the story you are reading. After that you will be faced again with 2 choices. So onwards.
If you feel curious then you can re-read the story by changing your selection. Then you will see a different story with the story that you have read previously. The question now is why is this so? Because the storyline will be varying according to your choice.
Based on the above, then you are faced with two choices. Are you interested in reading my story is? Or you are not interested at all. The choice is in your hands.
If you are interested then spread widely disseminated this article to your family, friends, neighbors, and relatives. You can also distribute it on facebook, twitter, goggle +, or other social media that this article be viral in the world. By doing so it is a new entertainment industry has been created.
Its creator named Richard Nata.
The full articles that talks about this:
17. Start-up strategy in order to earn millions to tens of millions of dollars annually. http://richardnata.blogspot.com/2015/02/start-up-strategy-in-order-to-earn.html
18. Why do I need startup funds from investors? http://richardnata.blogspot.com/2015/05/why-do-i-need-startup-funds-from.html
19. slow but sure vs acceleration. http://richardnata.blogspot.com/2015/05/slow-but-sure-vs-acceleration.html
Try to imagine this. When you're reading a story on the web or blog, you are given two choices. You can choose the next story based on your own choice. After selecting then you can continue reading the story. Shortly afterwards you will be presented back to the 2 other options. The next choice is up to you. Then you continue the story you are reading. After that you will be faced again with 2 choices. So onwards.
If you feel curious then you can re-read the story by changing your selection. Then you will see a different story with the story that you have read previously. The question now is why is this so? Because the storyline will be varying according to your choice.
Based on the above, then you are faced with two choices. Are you interested in reading my story is? Or you are not interested at all. The choice is in your hands.
If you are interested then spread widely disseminated this article to your family, friends, neighbors, and relatives. You can also distribute it on facebook, twitter, goggle +, or other social media that this article be viral in the world. By doing so it is a new entertainment industry has been created.
Its creator named Richard Nata.
The full articles that talks about this:
17. Start-up strategy in order to earn millions to tens of millions of dollars annually. http://richardnata.blogspot.com/2015/02/start-up-strategy-in-order-to-earn.html
18. Why do I need startup funds from investors? http://richardnata.blogspot.com/2015/05/why-do-i-need-startup-funds-from.html
19. slow but sure vs acceleration. http://richardnata.blogspot.com/2015/05/slow-but-sure-vs-acceleration.html
18. Why do I need startup funds from investors? http://richardnata.blogspot.com/2015/05/why-do-i-need-startup-funds-from.html
19. slow but sure vs acceleration. http://richardnata.blogspot.com/2015/05/slow-but-sure-vs-acceleration.html
Are you interested in my offer?
Do you want to be an investor in my startup?
If yes, don't hesitate to contact me as soon as possible.
P.S. The offer letter I gave also to the hedge funds and venture capital and other major companies in the entire world. So who is fast then he will get it.
P.P.S. If you are not interested in my offer, it is a good idea to periodically review my blog to see the development of my blog. http://richardnata.blogspot.com
If I've made a story on my blog and get a multiplication of clicks then you should know that the readers liked my story
If yes, don't hesitate to contact me as soon as possible.
P.S. The offer letter I gave also to the hedge funds and venture capital and other major companies in the entire world. So who is fast then he will get it.
P.P.S. If you are not interested in my offer, it is a good idea to periodically review my blog to see the development of my blog. http://richardnata.blogspot.com
If I've made a story on my blog and get a multiplication of clicks then you should know that the readers liked my story
No comments:
Post a Comment