Dalam kebudayaan-kebudayaan Timur Dekat kuno, ARTI nama seseorang adalah lebih penting daripada nama itu sendiri. Apa yang diwakili oleh nama itu merupakan fokus yang menjadi perhatian orang-orang.
Nama bukanlah sekedar suatu identifikasi, namun nama itu mewakili KARAKTER seseorang.
Kita bisa melihat kisah lengkap Alkitab di dalam nama-nama antara Adam hingga Yeshua (Yesus Kristus).
Berikut ini nama-nama mulai Adam hingga Yeshua. Arti nama-nama dalam bahasa Ibrani ini dijelaskan Paul Franklin dari Ancient Hebrew Research Centre.
  • Adam = umat manusia
  • Set = ditetapkan
  • Enosh = mortal/mati
  • Kenan = menderita
  • Mahalalel = Terang Elohim
  • Yared = akan turun
  • Henokh = mengajar
  • Metusalah = kematian-Nya akan mendatangkan
  • Lamekh = putus asa/hilang harapan
  • Nuh = penghiburan dan istirahat
  • Sem = kemasyhuran
  • Arphaksad = benteng pertahanan Babel
  • Kenan = penderitaan
  • Sela = meluas seperti tanaman
  • Eber = melebihi tempat
  • Peleg = pembagian
  • Rehu = teman
  • Serug = bercabang
  • Nahor = amarah
  • Terah = dengan kegeraman
  • Abram = Bapa yang mulia
  • Abraham = Bapa banyak bangsa
  • Ishak = tertawa
  • Yakub = memperdayai lawannya
  • Israel = Dia yang bergumul dengan Elohim
  • Yehuda = Dia yang memuji YAH
  • Peres = mendobrak jalan
  • Hezron = area yang dikelilingi tembok
  • Aram = sangat tinggi
  • Aminadab = umat-Ku milik raja
  • Nahason = nabi
  • Salmon = berpakaian
  • Boas = dengan kekuatan
  • Obed = yang melayani
  • Isai = di sini
  • Daud = Yang Dikasihi
  • Salomo = pembayarannya membuat damai
  • Rehabeam = membebaskan umatnya
  • Abia = Bapaku YAH
  • Asa = sang penyembuh
  • Yosafat = dia yang YAH hakimi
  • Yoram = dia yang YAH bangkitkan
  • Ahazia = YAH memegang
  • Yoas = YAH itu kuat
  • Amazia = YAH yang perkasa
  • Uzia = kekuatan dan pertolonganku dalam YAH
  • Yotam = YAH itu sempurna
  • Ahas = aku memegang
  • Hizkia = kekuatan YAH
  • Manasye = itu membuat lupa
  • Amon = sungguh
  • Yosia = YAH menopang
  • Yoyakim = YAH bangkitkan
  • Sealtiel = aku bertanya Elohim
  • Zerubabel = keturunan di Babel
  • Abihud = Bapaku penuh keagungan
  • Elyakim = Elohimku akan membangkitkan
  • Azor = penolong
  • Zadok = dia yang benar
  • Akhim = dia yang YAH teguhkan
  • Eliud = Elohim adalah pujianku
  • Eleazar = Elohim adalah penolongku
  • Matan = kiranya pemberian
  • Yakub = Israel
  • Yusuf = bertambah-tambah
  • Imanuel = Elohim bersama kita
  • Yeshua = YAH adalah keselamatan kita
Bila nama-nama ini digabungkan menjadi kalimat, mulai dari Adam sampai Yeshua, pesan itu dapat dipahami sebagai berikut:
Umat manusia ditetapkan mati binasa menderita, tapi Terang Elohim akan turun mengajar bahwa kematian-Nya akan membawa yang putus asa dan hilang harapan mendapatkan penghiburan dan istirahat.
Kemasyhuran benteng Babel dan penderitaan meluas seperti tanaman melampaui tempat pembagian.
Seorang teman juga bercabang, murka dengan kegeraman.
Bapa yang mulia, Bapa sejumlah besar bangsa, tertawa, karena Dia mengelabuhi musuh-Nya.
Dia yang bergumul dengan Elohim, dia yang memuji YAH, mendobrak jalan ke dalam wilayah yang dikelilingi tembok yang sangat tinggi.
Umat-Ku yang menjadi milik raja, seorang nabi, berpakaian kekuatan, yang melayani, ada di sini.
Karena Kekasih-Nya, pembayaran-Nya menjadikan damai dan membebaskan orang-orang.
Bapaku adalah YAH, sang penyembuh, dari yang dihakimi YAH, dan yang YAH bangkitkan, YAH memegangi aku, dan YAH itu kuat, YAH itu perkasa.
Kekuatan dan pertolonganku adalah di dalam YAH, YAH itu sempurna, aku memegangi kekuatan YAH dan itu membuat aku melupakan penderitaanku.
Sungguh YAH menopang, YAH membangkitkan.
Aku bertanya Elohim tentang benih di Babel.
Bapaku penuh keagungan. Elohimku akan membangkitkan seorang Penolong, seorang Benar, yang diteguhkan YAH.
Elohim adalah pujianku, Elohim adalah penolongku.
Kiranya pemberian Israel bertambah-tambah karena Elohim beserta kita dan YAH adalah Keselamatan.
Sekarang ada pertanyaan yang perlu dijawab:
Apa arti NAMA Anda? Kisah ini terus berlanjut mulai dari Salib hingga sekarang. Di manakah nama kita ada di dalam kisah ini? Apakah nama kita tercatat di dalam kisah ini? Karakter apa yang kita miliki yang dapat dipakai Elohim untuk menyelesaikan kisah ini?
Kitab Para Rasul tidak diakhiri dengan kata “Amen”, itu artinya kisah ini tidak pernah ditutup…

Referensi:

Sumber: